Menyadari Nilai Kejujuran

Hidup kita sungguh indah pada zaman peralihan. Ingatlah Baba – di alam jiwa – dalam hening. Biarkan Dia turun ke sini. Sekarang pikirlah: Apa yang harus saya lakukan agar Baba bahagia?
Dengarkanlah Baba dan pahami apa yang sekarang harus kalian lakukan. Waspada dan lakukan
apa yang Baba katakan. Kalian kemudian tak akan pernah perlu bertanya apa yang harus dilakukan. Yang kita butuhkan untuk ini adalah antusiasme dan keberanian. Sekarang bukan
saatnya bagi kita untuk kehilangan keberanian. Jangan hilang keberanian dalam pelayanan, usaha ataupun hubungan. Jika kalian berani maka Baba akan
membantu. Jika kalian
merasa Baba membantu maka antusiasmu kalian akan meningkat. Pelayanan terjadi karena semangat dan antusiasme. Ketika seekor burung terbang, maka yang lain mengikuti. Jika seekor burung melihat ada situasi yang sulit maka dia terbang menembus kesulitan itu. Demikian pula saya, harus terus terbang menembus setiap Situasi. Kejujuran nilainya amat besar. Karena kesadaran badan banyak yang sulit untuk jujur sepenuhnya. Beberapa merasa bahwa mereka tidak bisa bicara kepada para senior karena mereka akan kehilangan kehormatan.
Jiwa pasti akan merasa bersalah jika tidak bisa jujur. Jika kalian sungguh ingin jujur maka kalian perlu memiliki tekad bulat dari hati: Saya harus berubah. Baba akan melihat bahwa anak itu telah terbangun dan menjadi sadar. Tekad bulat kalian sendirilah yang akan memberi kekuatan.
Ketika jiwa menjadi semakin dekat kepada Baba melalui kejujuran maka kesadaran makin muncul dan kesadaran badan tak lagi bisa menghalangi jiwa itu. Cinta akan kejujuran dan
menghargai kejujuran akan semakin tumbuh dalam jiwa dan yoga akan semakin mudah.
Jiwa itu kemudian akan menerima banyak pertolongan dari keluarga. Ini tentang menemukan nilai kejujuran. Jiwa bisa saja terpengaruh oleh pergaulan buruk tetapi begitu muncul kesadaran tentang nilai dan kekuatan kejujuran maka keberanian akan muncul. Ketidakjujuran menjadi penghalang di antara jiwa itu dan para senior. Jiwa itu semakin hanyut menjauh dari para senior dan Baba. Dia kemudian mulai berpikir ‘Baiklah, tidak apa-apa …’ Antusiasme pun kemudian berkurang. Pada mulanya antusiasme dan pencapaian yang kalian miliki yang membuat kalian mampu melakukan pelayanan. Ketika kalian menyadari pencapaian kalian, kalian memberi waktu. Jika saya sungguh menganggap kejujuran itu penting maka saya
akan menganggap penting buah pikiran serta setiap hela nafas saya dan saya akan menjadikan
segala milik saya menjadi kuat. Sadarkah kalian betapa berharganya saat-saat ini? Saatsaat
ini akan segera berakhir dan tiada lagi kesempatan ke-dua. Jika saya lemah dalam berusaha
dan memberi alasan maka ketika saya hadir dalam perkumpulan, saya akan melihat yang lain
melangkah ke muka dan saya akan menyadari betapa saya telah membuang waktu.

Saya akan menyadari betapa banyak sebetulnya yang bisa diambil dan tersedia untuk saya.
Akan tetapi, saya tidak boleh terpeleset ke dalam depresi ataupun menjadi jengkel karena
itu. Saya tidak boleh membuang waktu dalam hal ini ataupun dalam kehilangan harapan. Saya
hanya harus tetap membuka mata dan mulai melangkah ke depan. Beberapa orang bertanya tentang memakai pakaian berwarna putih tetapi sebenarnya, melihat kita berpakaian sederhana, bersih dan berwarna putih, banyak jiwa yang tertarik ke arah Tuhan. Banyak
yang serasa ditarik melihat gambar Brahma Baba. Ketika saya merasakan manfaat dan cinta kasih dari Tuhan dan saya mengekspresikan itu maka orang lain akan mengerti dan menerima. Jika wajah kalian cerah dan bersinar ketika kalian pergi bekerja maka orang lain akan melihat kalian dan ingin tahu kalian pergi ke mana supaya mendapat pencapaian seperti itu. Mereka kemudian ingin tahu tentang yang kalian praktekkan. Bagaimana bisa lalu kalian
tidak bicara tentang Tuhan dan gaya hidup kita? Gaya hidup kita sangat unik dan luar biasa  berbeda dari seluruh dunia. Ketika orang-orang di Bharata melihat pencapaian para Double
Foreigner melalui Raja Yoga, Kumbhakarna akan terjaga.

0 comments:

Post a Comment

BinaSukma. Powered by Blogger.

Categories