BK CHARLIE |
Kebahagiaan adalah ketika semua ketiganya itu berkembang. Saya merasa saya sedang mengalami kemajuan dalam hubungan-hubungan saya dengan keluarga saya, saya juga bertumbuh dalam pekerjaan dan juga bertumbuh secara
spiritual di dalam diri saya sendiri. Kita semua merasakan beberapa tekanan dalam hidup. kita merasa kita punya terlalu banyak untuk dikerjakan; kita terlalu sibuk. Tetapi, tekanan-tekanan terkait erat dengan pengabaian. Ketika saya mengabaikan satu sisi dari diri saya, maka ada tekanan di dalam. Banyak orang-orang kecanduan kerja. Penelitian
telah menunjukkan itu adalah sebuah jalan untuk menyembunyikan ketidakbahagiaan di rumah. Jika ada sebuah ketidakbahagiaan dalam pernikahan saya atau di rumah, kita lalu melarutkan diri kita di dalam pekerjaan sebagai sebuah bentuk pelarian. Dalam hal yang sama kita menghilangkan diri kita bahkan di dalam keluarga karena secara batin kita tidak bahagia dengan diri kita sendiri. Kita menciptakan pola hidup hingar-bingar karena pikiran kita begitu cepat, pikiran selalu memerlukan hiburan. Inilah mengapa kita telah menciptakan dunia yang sibuk ini.
Sebelum saya melanjutkan, saya ingin meminta Anda untuk hening sejenak. Saya ingin meminta Anda memiliki satu pikiran: Keadaan alami saya adalah damai, hanya untuk satu menit saja. Apa yang telah terjadi dalam satu menit itu? Mampukah Anda masuk ke dalam pikiran itu: Keadaan alami saya adalah damai? Atau, apakah Anda melihat pikiran Anda ditarik oleh hal-hal di dalam ruangan ini, oleh orang-orang, kipas angin, kebisingan di jalan raya? Atau, apakah pikiran Anda malah berkelana? Apakah Anda tahu roket tercepat adalah pikiran? Pikiran Anda bisa pergi dalam jarak yang tak
terhingga dalam satu detik; bahkan dalam satu menit Anda bisa pergi ke anak-anak Anda, ke tempat kerja, ke luar negeri dan kembali kesini. Telahkah Anda melihat berapa cepat pikiran bisa pergi? Ketika dulu saya mulai bermeditasi, kesadaran pertama yang saya miliki tidak ada lain bahwa saya bukanlah seorang master; saya adalah seorang budak dalam pikiran saya sendiri, saya mulai mengamati reaksi-reaksi saya terhadap orang-orang dan terhadap situasi-situasi.
Pernahkah Anda benar-benar duduk dan mengamati secara mendalam apa yang sedang terjadi dalam pikiran? Terkadang hal yang paling kecil, ekpresi seseorang, satu kata, kehadiran seseorang saja dapat merubah suasana saya. Pikiran
saya semakin cepat – berpikir, bereaksi dan merasakan. Hal yang terkecil sekali pun bisa membuatnya bingung. Kadang-kadang saya mengamati pikiran saya memikirkan masa lalu. Pikiran seperti sebuah layar TV dan adegan-adegan masa
lalu muncul di layar. Keajaiban pikiran manusia yaitu dalam sekejap Anda bisa merasakan setiap perasaan yang Anda telah rasakan 10 atau 15 tahun yang lalu, setiap pikiran dalam setiap adegan apakah sedih atau bahagia muncul dalam layar pikiran dan dalam sekejap perasaan Anda bisa berubah. Telahkah Anda mengalami pikiran Anda dan hubungan Anda dengan indera-indera Anda? Anda berjalan ke dapur dan ada sebuah kue apel atau kue coklat yang besar. Anda sudah penuh, bagian dari diri Anda mengatakan saya tidak perlu makan apa pun, tetapi sebelum menjadi sadar, Anda sedang memakan kue itu. Hal itu seolah-olah, indera sedang menguasai pikiran. Ketika kita mulai melihat apa yang sedang terjadi dalam pikiran, satu kesadaran pertama adalah saya bukan sesuatu melainkan seorang master. Seolah-olah saya seperti seorang budak dalam pikiran saya. Adalah hal mustahil untuk menikmati hidup sebelum saya mendapatkan kembali rasa
menguasai pikiran.
Bagaimana kita mampu menguasai pikiran kita ? Simak di postingan berikutnya :)
1 comments:
Makasi Mas :)
harapannya semoga memberi manfaat
Post a Comment